Sabtu, 07 Juni 2014

Karangan Semi Ilmiah



1.   Pengertian Karangan Semi Ilmiah
       Karangan semi ilmiah merupakan karangan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam sebuah tulisan. Penulisannyapun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah. Penulisan yang baik dan benar, ditulis dengan bahasa konkret, gaya bahasanya formal, kata-katanya tekhnis, dan didukung dengan fakta umum yang dapat dibuktikan benar atau tidaknya.

2.  Ciri-ciri Karangan Semi Ilmiah antara lain :

  • Ditulis berdasarkan fakta pribadi.
  • Fakta yang disimpulkan subyektif.
  • Gaya bahasa formal dan popular.
  • Mementingkan diri penulis.
  • Melebihkan-lebihkan sesuatu.
  • Usulan-usulan bersifat argumentatif.
  • Bersifat persuasif.

3.  Jenis Karangan Semi Ilmiah :
a.       Artikel
          Karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, buletin, dsb) dan bertujuan untuk menyampaikan gagasan juga fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur.

b.       Editorial
          Artikel yang menyajikan pendapat surat kabar terhadap sebuah isu. Artikel mencerminkan suara mayoritas dari para dewan redaksi. Dewan redaksi surat kabar terdiri dari editor dan manajer bisnis. Editorial biasanya unsigned atau diterbitkan tanpa byline (nama penulis), karena editorial mewakili pendapat surat kabar, bukan penulis.
 
c.       Opini (Inggris: Opinion)
          Pendapat, ide atau pikiran untuk menjelaskan kecenderungan atau preferensi tertentu terhadap perspektif dan ideology, akan tetapi bersifat tidak objektif, karena belum mendapatkan pemastian atau pengujian, dapat pula merupakan sebuah pernyataan tentang sesuatu yang berlaku pada masa depan dan kebenaran atau kesalahannya, serta tidak dapat langsung ditentukan, misalnya menurut pembuktian melalui induksi.

d.       Resensi Buku
          Pertimbangan atau ulasan tentang sebuah buku. Dalam membuat resensi buku, dapat melakukan penilaian terhadap kualitas buku ditinjau dari berbagai segi.

4.  Ciri – ciri Karangan Semi-Ilmiah

  • Emotif. Kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari keuntungan dan sedikit informasi.
  • Persuasif. Penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
  • Deskriptif. Pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
  • Kritik tanpa dukungan bukti.
  • Ditulis berdasarkan fakta pribadi.
  • Fakta yang disimpulkan subyektif.
  • Gaya bahasa formal dan popular.
  • Mementingkan diri penulis.  


5.  Contoh Laporan Semi Ilmiah

1.      Judul    : Mengepalkan Tangan dapat Meningkatkan Daya Ingat Pada Otak

2.     Kata Pengantar
      Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmatnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini.
      Adapun judul laporan ini adalah “Mengepalkan Tangan dapat Meningkatkan Daya Ingat pada Otak “. Laporan ini disusun berdasarkan data dan informasi yang bersumber dari beberapa referensi.
      Dalam penulisan serta penyusunan laporan ini, penulis juga menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan, baik dari segi penyusunan, pengetikan kata-kata, serta kekeliruan dalam melampirkan kalimat-kalimat logis maupun tidak logis untuk dibaca semua pihak. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat positif maupun membangun agar karya tulis ini layak untuk dibaca oleh semua pihak.
      Semoga tulisan sederhana ini dapat memberikan manfaat bagi para pembacanya.

Bekasi, 5 Juni 2014
                                                                                                                 

                                                                                                                                        Penulis 
 
3.    Daftar Isi
Kata Pengantar................................................................................................ 1
Daftar Isi........................................................................................................... 2
Mengepalkan Tangan dapat Meningkatkan Daya Ingat pada Otak………...3
Kesimpulan dan Saran……………………………………………………….........4

                Mengepalkan Tangan dapat Meningkatkan Daya Ingat pada Otak
                                                                                     
           Biasanya seseorang mengepalkan tangan saat merasa marah. Tidak banyak yang mengetahui bahwa mengepalkan tangan ternyata memiliki manfaat bagi otak. Sebuah fakta mengejutkan dari penelitian yang menemukan bahwa mengepalkan tangan bisa meningkatkan daya ingat. Lalu bagaimana caranya agar daya ingat otak semakin meningkat ? Caranya kepalkan saja tangan kanan selama 90 detik untuk  membantu seseorang membangun ingatan. Sementara itu mengepalkan tangan sebelah kiri ternyata bisa membantu untuk mengingat atau menggali ingatan, ungkap psikolog di Amerika Serikat.
           Dalam eksperimen terhadap 50 orang dewasa, mereka menemukan bahwa lebih mudah mengingat kata-kata dan kalimat yang panjang ketika melakukan gerakan ini. Menurut peneliti, gerakan ini berkaitan dengan bagian otak tertentu yang berhubungan dengan ingatan. "Mengepalkan tangan kanan membuat otak lebih fokus untuk mempelajari informasi, sementara mengepalkan tangan kiri membuat proses penggalian ingatan lebih mudah dan membantu meningkatkan daya ingat," ungkap Dr Ruth Propper dari Montclair State University, New jersey, seperti dilansir oleh BBC (25/04).
             Penelitian sebelumnya menunjukkan, bahwa mengepalkan tangan kanan akan mengaktifkan bagian otak kiri, sementara mengepalkan tangan kiri akan mengaktifkan otak bagian kanan. Hal ini juga telah dikaitkan dengan emosi. Misalkan mengepalkan tangan kanan berkaitan dengan rasa senang dan kemarahan, sementara mengepalkan tangan kiri berkaitan dengan kesedihan dan kecemasan. Penelitian lebih lanjut akan dilakukan untuk melihat apakah mengepalkan tangan juga berkaitan dengan proses otak yang lain seperti kemampuan verbal, spasial, mengingat gambar atau tempat, serta kata-kata. Ternyata mengepalkan tangan kiri maupun kanan, memiliki masing-masing manfaat yang tak terduga.

4.            Kesimpulan
         Dari hal-hal yang sering dilakukan ternyata memiliki manfaat yang tidak disadari. Faktanya ternyata dengan cara mengepalkan kedua tangan dapat meningkatkan daya ingat pada otak. Meskipun manfaat dari tangan kiri dengan tangan kanan berbeda, namun kedua-duanya memiliki manfaat untuk meningkatkan daya ingat pada otak.

5.            Saran
         Jika anda selalu berhadapan dengan kesulitan untuk mengingat suatu informasi yang baru maupun yang sudah lalu, tidak ada masalah untuk mencoba mengepalkan tangan kanan ataupun tangan kiri anda.

Sumber            :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar