Sabtu, 19 November 2011

Agama dan Masyarakat

Fungsi Agama dalam Masyarakat

1. Agama sebagai sarana untuk mengatasi frustasi
2. Agama sebagai sarana untuk menjaga kesusilaan  dan tata tertib masyarakat
3. Agama sebagai sarana untuk memuaskan intelak yang ingin tahu
4. Agama sebagai sarana mengatasi ketakutan

Dimensi Komitmen Agama

1. Dimensi Keyakinan
2. Dimensi Ritual
3. Dimensi Perasaan
4. Dimensi Pengetahuan
5. Dimensi Konsekuensi

Tiga Tipe Kaitan Agama dengan Masyarakat

1. Masyarakat yang terbelakang dan nilai-nilai sakral
2. Masyarakat-masyarakat pra-industri yang sedang berkembang
3. Masyarakat-masyarakat industri sekular

Pelembagaan Agama

Pelembagaan Agama adalah suatu tempat atau lembaga untuk membimbing,membina,dan mengayomi suatu kaum yang menganut agama.

Contoh-contoh dan kaitannya tentang konflik yang ada dalam agama dan masyarakat

Banyak konflik yang terjadi di masyarakat Indonesia disebabkan oleh pertikaian karena agama.Contohnya tekanan terhadap kaum minoritas (kelompok agama tertentu yang dianggap sesat,seperti Ahmadiyah) memicu tindakan kekerasan yang bahkan dianggap melanggar Hak Asasi Manusia.Selain itu,tindakan kekerasan juga terjadi kepada perempuan,dengan menempatkan tubuh perempuan sebagai objek yang dapat merusak moral masyarakat.Kemudian juga terjadi kasus-kasus perusakan tempat-tempat ibadah atau demonstrasi menentang didirikannya sebuah rumah ibadah dibeberapa tempat di Indonesia yang mana tempat itu lebih didominasi oleh kelompok agama tertentu,sehingga kelompok agama minoritas tidak mendapatkan hak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar