Senin, 18 Juni 2012

Manusia dan Kegelisahan

Selama hidupnya,manusia pasti pernah mengalami kegelisahan baik intensitasnya sering ataupun jarang,apalagi di era globalisasi seperti saat ini yang membutuhkan tingkat kompetifitas yang tinggi untuk hidup di dalamnya. Kita dapat mengetahui tanda-tanda bahwa seseorang mengalami tegang adalah dari tingkah lakunya,tingkah laku yang bagaimana ?Umumnya seorang yang sedang tegang melakukan hal-hal yang tidak biasa dia lakukan seperti berjalan mondar-mandir,duduk termenung sambil memegang kepalanya dan berbagai hal lain yang mungkin dapat membingungkan orang yang melihatnya.

A.Pengertian Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tentram hatinya selalu merasa khawatir,tidak tenang,tidak sabar,cemas.Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang tidak tentram hati maupun perbuatannya,merasa khawatir,tidak tenang dalam tingkah lakunya tidak sabar ataupun dalam kecemasan.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari kecemasan,karena itu dalam kehidupan sehari-hari,kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan,kekhawatiran ataupun ketakutan,dapat disebutkan,bahwa seseorang mengalami frustasi karena hal yang diinginkannya tidak tercapai.
Pada hakekatnya sebab-sebab orang gelisah disebabkan karena rasa takut pada hak-haknya.Namun terlepas dari itu usaha untuk mengatasi kegelisan sangatlah perlu.Yaitu dengan dimulai dari diri kita sendiri,dengan bersikap tenang dan tidak terbawa pengaruh emosi dalam jiwa kita.Karena jiwa kita sendirilah yang dapat kita kontrol untuk terlepas dari rasa kegelisahan.

B.Macam-macam Kecemasan

Menurut Sigmund Freud (Ahli Psikoanalisa) macam-macam kecemasan yang dapat membuat orang merasa gelisah,antara lain :
1. Kecemasan Obyektif
2. Kecemasan Neoritis
3. Kecemasan Moril
Menurut dari sumber Buku Ilmu Budaya Dasar,“Kecemasan Obyektif” adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar.Dapat saya simpulkan bahwa maksudnya yaitu apabila seseorang telah mengalami hal terburuk dalam hidupnya yang mengakibatkan seseorang itu mengalami rasa trauma,maka akan muncul rasa gelisah dalam hidupnya akan bahaya dunia luar.
Sigmund Freud juga membagi tiga pengertian “Kecemasan Neoritis” yaitu yang pertama Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan.Yang kedua Kecemasan timbul karena orang itu takut akan bayangannya sendiri,atau akan id-nya sendiri,sehingga menekan dan menguasai ego,yang terakhir yaitu Kecemasan yang menjadikan sifat dari seseorang yang gelisah, yang selalu mengira bahwa sesuatu yang hebat akan terjadi.
Kecemasan Moril biasanya disebabkan karena pribadi seseorang itu sendiri. Setiap pribadi seseorang memiliki emosinya masing-masing,diantaranya rasa iri,rasa kebencian,dendam,dengki dan rasa kurang.Sifat inilah yang akan menjadikan pribadi kurang akan moril-nya.Dalam artian rasa kurang inilah yang dapat menyebabkan seseorang kurang dalam pergaulannya, menyebabkan pribadi kurang berprestasi,dan menganggap seseorang itu sebagai lawan.

Contohnya :

Beberapa waktu belakangan ini kita sering mendengar isu bahwa jakarta akan diguncang gempa dengan daya rusak yang setara dengan bom hiroshima pada waktu tertentu,ketika mereka mendengar berita tersebut,mereka langsung panik dan melakukan persiapan untuk mengamankan barang-barang miliknya atau membuat tenda di depan rumah dan menjudge bahwa berita tersebut benar adanya.padahal kalau kita telaah secara mendalam,tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui kapan dan dimana gempa itu akan terjadi.Hal tersebut dapat terjadi karena mereka takut kehilangan beberapa haknya seperti hak untuk hidup,hak untuk mendapat perlindungan, dan lain-lain.

C.Sebab-sebab Orang Gelisah

  • Gelisah terhadap dosa-dosa dan pelanggaran ( yang telah dilakukan )
  • Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
  • Takut akan kehilangan milik ( keluarga,harta,dan jabatan )
  • Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )

D.Bentuk – bentuk Kegelisahan

1. Keterasingan

Terasing, diasingkan atau sedang dalam keterasingan sudah ada sejak puluhan bahkan ribuan tahun lamanya.Dimana terasing pada dasarnya dapat didefinisikan sebagai bentuk kehilangan eksistensi diri yang disebabkan tidak adanya pengakuan tentang keberadaan kita “secara hakikat” atau dengan kata lain merasa tersisihkan dan termarjinalkan oleh diri sendiri dan orang lain dalam pergaulan atau mayarakat.Keterasingan disebabkan oleh dua faktor, yaitu

a. Faktor intern, atau fakor yang berasal dari dalam diri sendiri seperti merasa berbeda dengan orang lain, rendah diri dan bersikap apatis dengan lingkungan.

b. Faktor ekstern, yaitu faktor yang berasal dari luar diri.Faktor ini pun biasanya bersumber pada faktor yang pertama.

2.Kesepian

Aplikasi dan perwujudan dari terasing adalah kesepian. Jika seseorang sudah merasa diasingkan maka orang tersebut akan mengalami kesepian dalam diri dan lingkungan sehingga merasa kesepian.Jika hal ini terus dibiarkan maka orang tersebut akan kehilangan unsur dan karakter unik dalam dirinya senhingga dia pun sulit untuk mengenali dirinya.

3. Ketidakpastian

Ketidakpastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu,tidak dapat ditentukan,tidak tahu,tanpa arah yang jelas,tanpa asal usul yang jelas.Itu semua disebabkan oleh pikiran yang tidak dapat berkonsentrasi yang mengacaukan pikirannya.

E. Alasan Orang Mengalami Kegelisahan

Kegelisahan tidak jarang bersahabat dengan umumnya kita.Ada yang gelisah karena faktor-faktor materi,ada juga yang bukan karena hal-hal yang material.Mungkin kegelisahan itu disebabkan antara lain :

1. Kesulitan ekonomi
2. Takut kehilangan keluarga,harta, jabatan,dan popularitas
3. Penyakit yang menahun
4. Kesulitan mendapatkan pasangan hidup yang ideal
5. Takut kehilangan pasangan hidup
6. Khawatir gagal dalam berkarier


F.Cara Mengatasi Kegelisahan

Mengatasi kegelisahan ini peratama-tama harus mulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu,yaitu kita harus bersikap tenang,dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang,sehingga kesulitan dapat kita atasi,sedangkan cara yang paling ampuh untuk mengatasi kegelisahan adalah dengan berserah diri kepada Tuhan.

Sumber :




Opini :

Setiap manusia pasti akan dan pernah mengalami suatu kegelisahan yang berbeda-beda.Namun itulah kehidupan yang harus dihadapi oleh setiap manusia.Rasa gelisah itu di sebabkan oleh suatu perbuatan kita yang tidak baik,dan timbul suatu rasa takut di kemudian hari.Agar kita terhindar dari kegelisahan jalanilah hidup ini dengan nyaman dan tenang,jauhkan dari pikiran-pikiran yang membuat hati kita cemas.Dan yang lebih penting selalu berserah diri kepada Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar